.

Saturday, June 24, 2017

Windows vs Linux performance

Kantor saya sudah implementasi Linux sejak 4 tahun lalu, walaupun aplikasi jalan pakai Wine, yang penting aplikasi bisa berjalan dengan baik, alhamdulillah proyek IFLS5  salah satu survey riset longitudinal terbesar dan cukup panjang (sejak 1993) berhasil sukses dengan menggunakan Linux sebagai OS. Pertama kalinya memakai metode CAPI dan pertama kalinya memakai Linux.

Meeting kemaren, ada teman kantor yg komentar bahwa setelah pakai Linux dan pakai Windows dalam waktu yg lama baru terasa bedanya, performa windows cenderung menurun setelah pemakaian lama, sedangkan Linux performa tetap, seperti tidak ada perubahan.

Sekitar 7-8 th lalu juga saya pernah test generate ribuan preprinted pakai Stata, Running di windows awalnya sangat cepat, begitu sudah mulai masuk record ribuan performa menurun dan terus menurun...alhasil sekitar 3 atau 4 hari baru selesai, sedangkan yg saya running di Linux memang tidak secepat Windows, tapi stabil sampai semua records...dan ternyata 4 jam selesai...

Masalah performa ini juga jadi isu di proyek2 yg pakai aplikasi windows, bahkan dengan hardware macam laptop Microsoft surface sekalipun, dan saya jadi khawatir touch respon pada screen yg sudah dihitung pada awal riset di Microsoft Surface 4 sangat cepat, jadi lamban setelah jalan pada banyak responden....tapi saya gak mau pusing, karena dari awal saya sudah memberi masukan 😂😂.

Saat ini sudah beberapa tablet Surface yg trouble OSnya, padahal softwarenya cuma aplikasi proyek saja, sebuah aplikasi cognitif yg dibuat memakai unity 3d.

Yah..semoga baik-baik sahaja...

No comments:

Setting DeepCool AK400 Digital CPU fan di Manjaro Linux

  Baru rakit PC dan pakai AK400 Digital untuk CPU fannya, setelah install linux ternyata tulisan digitalnya gak tampil, cari-cari di interne...