Saya tendang, Istri saya menangis

Semalam istri saya menangis karena saya tendang, kejadiannya sekitar jam 3 dini hari, saya tidur berdua dengan Dika, sementara istri saya tidur dikamar anak-anak dengan Ihan. Istri saya sering tidur di kamar anak-anak karena gak tahan dengan AC di kamar, sementara anak-anak lebih suka tidur pake AC, jadinya anak-anak lebih suka tidur di kamar bapaknya ketimbang tidur di kamarnya sendiri.

Malam tadi Ihan tidur duluan dikamarnya setelah ketiduran sambil nonton TV, jadi yang tidur di kamar saya cuma saya dan Dika, istri saya belum tidur waktu saya dan Dika tidur, sekitar jam 1-2 malam, Ihan masuk kamar dan ikut tidur bareng saya dan Dika, jadi dikamar saya sekarang bertiga dengan Ihan. Kalau ada Ayi kita biasanya tidur berempat tumpuk-tumpukan di kasur 180x200, kalau istri saya tidur duluan saya biasanya ambil "extrabed" terus ngampar di bawah di sebelah kasur. Malam itu Ayi gak ada, karena pingin tidur di rumah mbok De, pembantu kami yang rumahnya di desa sebelah. Jadi dirumah cuma berempat.

Belum lama Ihan bergabung di tempat tidur, Ihan bangun dan merengek minta AC dinyalakan lagi, anak-anak memang suka bangun kalau tau AC dimatikan. Saya sering mematikan AC karena badan biasanya menggigil kedinginan setelah 30-40 menit AC dinyalakan, maklum saja AC 1 PK dipasang diruangan 3x3,25M, yang seharusnya pakai 1/2 PK. Waktu saya nyalakan AC saya lihat dikasur cuma saya bertiga, istri saya rupanya tidur dikamar anak-anak, apalagi istri saya lagi demam flu, jadi dia gak mungkin tidur dikamar saya.



Saya tidur lagi setelah menyalakan AC untuk Ihan, waktu tidur saya bermimpi sedang berdebat dengan seseorang, saya tidak suka orang ini, dan memang banyak orang tidak menyenangi orang ini karena kesombongannya dan sikapnya yang semaunya sendiri, kami berdebat yang ujung-ujungnya saling ejek, saya tidak senang kalau sudah main ejek atau cuma teriak yang gak jelas juntrungannya, makanya gak banyak 'cincong' saya langsung tendang sekeras-kerasnya ke wajah orang itu...digg...., setelah itu saya mendengar suara menangis...yang membuat saya terbangun dari tidur dan sekaligus menghentikan sekuel duel maut dimana saya belum puas menghajar orang itu.

Ternyata istri saya menangis kesakitan, istri saya ikut tidur dikamar setelah saya tidur setelah menyalakan AC tadi, dia tidur menyilang dengan posisi tidur saya, Dika dan Ihan, jadi istri saya tidur dibawah kaki Dika dan Ihan kakinya bersinggungan dengan kaki saya...Astaghfirullahaladzim..saya baru saja menendang pinggang istri saya...."maaf de...maaf aku mimpi...aku mimpi nendang orang..malah nendang kamu ...maaf...maaf". Istri saya menangis agak lama sambil memegangi pinggangnya yang sakit kena tendang...

Waktu tidur lagi setelah menyalakan AC untuk Ihan saya lupa berdoa lagi, jadinya saya mimpi buruk. Sejak kecil saya sudah merasakan manfaat membaca bismillah sebelum melakukan sesuatu, dan yang paling nyata terasa manfaatnya adalah pada waktu membacanya sebelum tidur, saya akan ceritakan tentang ini nanti....sementara konsen sama istri saya dulu, kasihan istri saya pinggangnya kesakitan gara-gara setan yang mengganggu tidur saya...

maaf ya de...maaf....